Vrydag 15 Maart 2013

SISTEM GONDOLA


GONDOLA (BUILDING MAINTENANCE UNIT)
Pertambahan jumlah penduduk merupakan fenomena alamiah yang wajar. Dengan pertambahan jumlah penduduk tersebut menyebabkan pengembangan pemukiman, pengembangan perkantoran maupun sarana yang lain, yang membutuhkan lahan lebih luas sebagai tempat untuk membangun. Padahal lahan yang tersedia di bumi ini tetap. Sehingga dicari solusi dengan menambah luas pemukiman dan perkantoran ke arah vertikal. Munculnya bangunan bertingkat terutama di kota-kota besar pada saat ini merupakan upaya pemecahan masalah dari pertambahan penduduk yang semakin pesat. Bangunan bertingkat dapat berupa gedung perkantoran, hotel, apartemen, cerobong pabrik, dan monumen. Akan tetapi ternyata upaya pemecahan masalah tersebut menimbulkan beberapa permasalahan baru, yang dalam perkembangan teknologi disebut sebagai Fenomena Dialektika, yaitu setiap penyelesaian suatu masalah akan menimbulkan masalah baru yang pada suatu saat memerlukan pemecahan pula.
Masalah – masalah baru yang timbul akibat dibangunnya gedung-gedung bertingkat terjadi pada tahap pelaksanaan pembangunan dan pemeliharaannya setelah gedung selesai dibangun, diantaranya :
- Bagaimana melakukan pemasangan keramik, kaca, granite cladding pada bangunan bertingkat ?
- Bagaimana membersihkan gedung terutama bagian luar karena terbatasnya tangan manusia untuk menjangkaunya ?
- Bagaimana memelihara gedung tersebut, jika pada suatu ketika diperlukan pengecatan ulang, penggantian kaca, dan memperbaiki kebocoran ?


Masalah-masalah tersebut akan lebih terasa pada tahap pemeliharaan bangunan yang merupakan kegiatan pascakonstruksi, sebagai kelanjutan dari selesainya tahap konstruksi. Kegiatan pemeliharaan berlangsung pada kurun waktu yang sangat lama dibanding tahap prakonstruksi, dan tahap konstruksi, yaitu selama bangunan tersebut masih dipakai. Oleh karena itu dalam tahap pemeliharaan bangunan bertingkat diperlukan peralatan yang memadai, agar proses pemeliharaannya dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
Pada tahap konstruksi peralatan seperti bambu, kayu, scaffolding masih mungkin digunakan. Pada saat ini bangunan belum selesai, sehingga masih dimungkinkan membuat konstruksi bantu untuk mencapai ketinggian tertentu. Namun pada tahap pemeliharaan bangunan bertingkat penggunaan peralatan tersebut sudah terasa ketinggalan, disamping tidak dapat berfungsi dengan baik, aspek keselamatan kerjanya juga diragukan.
Untuk menjawab masalah-masalah tersebut di atas, solusi yang dapat dilakukan dengan cara menggunakan alat penunjang yang disebut GONDOLA atau dengan istilah teknis disebut Suspended Power Scaffold. Dengan menggunakan gondola mempunyai beberapa keuntungan, diantaranya :
1. Tidak memerlukan sarana yang banyak seperti kayu, bambu, dsb.
2. Dapat menjangkau bagian luar gedung-gedung bertingkat tinggi.
3. Dapat dikendalikan secara electrik maupun manual.
4. Dapat mengikuti desain arsitektur gedung, tanpa merusak segi estetika.
5. Dapat dijadikan sebagai pengaman apabila terjadi kebakaran.
6. Tidak mengganggu lalu lintas yang bergerak / berjalan dibawahnya.
7. Tidak memerlukan tenaga kerja yang banyak.
8. Tidak memerlukan waktu yang lama / mempercepat waktu pekerjaan.



PENGERTIAN GONDOLA
Gondola menurut definisi umumnya adalah alat penunjang atau pembantu bagi pekerja, operator, cleaner yang akan bekerja di luar bangunan bertingkat tinggi, tangki minyak, tower industri, dinding kapal, dsb. yang digerakkan dengan bantuan motor listrik atau manual dan bergerak secara vertikal maupun horisontal. Pergerakan gondola baik vertikal maupun horisontal dapat dilakukan secara manual maupun dengan bantuan motor listrik.
Secara umum gondola mempunyai bagian bagian-bagian penting, diantaranya :
a. Platform/cage/cradle/kereta sebagai tempat pekerja melakukan pekerjaan.
b. Konstruksi penggantung yang mempunyai model sesuai dengan bentuk gedung, kegunaan dan keinginan konsumen.
c. Wire Rope / tali baja sebagai penggantung platform dengan roof car.
d. Mesin penggerak.
e. Accessories yang lain seperti :
- Strirrup
- Safety Device
- Panel Contol dan kabel power
- Roda dinding dan roda platform
- Wire clip, thimble, dan shackle


Sistem Mesin Gondola

MESIN GONDOLA PADA GEDUNG
Gondola banyak dipakai pada gedung - gedung bertingkat . Fungsi mesin gondola sebagai alat angkut orang atau barang [biasanya dipakai untuk pekerjaan cleaning service].
Ada beberapa macam jenis dan system gondola yang banyak digunakan diantaranya System Gondola Motorized Rotator Cross Bar With Slewing Arm & Arm Luffing.
Pengenalan system kelengkapan pada gondola antara lain :
  1. Platform > bagian gondola berbentuk keranjang.
  2. Motor Hoist Gondola > yang menggerakkan flatform naik-turun [dipasang di flatform kapasitasnya 400kg & hoistnya menggunakan pro climber /PC 400].
  3. Wirewinder / Drum Penggulung > untuk mrnggulung wirerope/seling, gunanya untuk menggulung seling agar tidak menggelantung .
  4. Gearbox Wirewinder/Drum penggulung > menggulung wirewinder secara otomatis dengan motor gearbox.
  5. Safety Device/Block Stop Gondola > gunanya sebagai rem gondola bila terjadi kemerosotan dan seling utama putus.
  6. PANEL Gondola > umumnya diletakkan di flatform dan dichasis dimana terdapat kontrol-kontrol sebagai pengatur menjalankan gondola.
  7. Wirerope/seling > kabel baja berfungsi sebagai alat penggantung platform agar gondola dapat naik-turun. umumnya berdiameter 8 mm dan type nya steel core galvanized .
  8. Kabel power > digunakan untuk sambungan aliran listrik ke gondola.
  9. Tracktrail > jalan atau alur dimana sebagai tumpuan roda chasis, biasanya dibuat dari besi WF atau H beam.
  10. Roda Chasis Gondola > tumpuan arm dari titik satu ke titik yang lain dilengkapi dengan penggerak.
  11. Arm > konstruksi penggantung platfrom gondola .
  12. Rotater > penggantung gondola yg biasanya sebagai pengatur posisi kanan-kiri dengan memutar sesuai dengan lokasi gedung.
  13. Tambahan system pengaman lainnya adalah safety rope dan body harness.

Geen opmerkings nie:

Plaas 'n opmerking